Kenmukti – Dalam rangka kunjungan reses anggota DPR-RI dapil Lampung I, Ahmad Muzani, dari fraksi Gerindra mengunjungi dan menyerap aspirasi pelaku UMKM di Desa Beringin Kencana, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, Kamis (20/10/2022).
Dalam reses tersebut, Muzani mendapat banyak respon dari warga yang menyampaikan usulan maupun keluhan.
Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa berharap, dengan adanya kegiatan reses anggota DPR RI dari Partai Gerindra ini dapat lebih banyak membantu menyampaikan harapan dan keinginan masyarakat demi kemajuan UMKM di Lampung Selatan.
“Reses kali ini mendapatkan banyak sekali keluhan dari para pelaku UMKM disana, mulai dari sulitnya proses perizinan, menurunya penjualan, hingga soal kesulitan permodalan,” ujar Pandu.
Pasalnya, permasalahan di sektor Usaha mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memang sangat krusial di tengah ancaman pandemi Covid-19 lalu.
Sementara, dihadapan kelompok usaha jamu gendong, pedagang somay keliling, Ahmad Muzani meyampaikan, bahwa kaum emak-emak tak perlu diragukan lagi.
“Selain mumpuni, konsisten dan ulet dalam menjalani usaha. Dengan modal terbatas dan sedikit pembinaan bahkan sudah bisa merintis usaha. Kami (Gerindra) bangga akan hal itu,” ujar dia.
Dirinya juga mengimbau bagi pelaku UMKM yang menjalankan usaha jangan mengambil resiko dengan orderan tidak jelas, apa lagi tidak memakai perjanjian atau kontrak kerja.
“Kami DPR-RI dan pemerintah sepakat untuk bisa menerima dan memasarkan hasil produk UMKM, dengan memperhatikan packagingnya,” ulas Muzani.
Dia juga minta pelaku UMKM juga bisa memasarkan produknya dengan cara daring atau online. Sebab data yang didapat menunjukkan, aktivitas digital belum mampu mendongkrak ekonomi secara nasional.
“Kami di DPR, khususnya fraksi Gerindra akan terus kawal usaha masyarakat, baik dari hulu sampai hilir sehingga perekonomian rakyat makin meningkat, dan UMKM menjadi idola,” kata dia.
Di tempat yang sama, Rohila (31) salah seorang warga yang menjadi peserta reses ikut angkat bicara menanggapi seruan membangkitkan UMKM oleh emak-emak seperti yang dinyatakan Muzani.
Dirinya begitu mengapresiasi kepedulian wakil rakyat seperti Muzani yang menurutnya begitu memahami keinginan mereka.
Namun demikian dalam tanggapannya ia pula meyakini diperlukan lebih banyak lagi anggota legislatif yang bersedia memberikan peluang terhadap permodalan.
“Kalau ada lagi yang seperti Pak Muzani, saya rasa akan lebih mudah, sebab yang kami butuhkan adalah akses terhadap permodalan,” kata dia.(*)